Jumat, 22 Maret 2013

RISAU

Masih pagi sih...ga papalah...mumpung belon banyak kerjaan. Habis... perasaan dah lama sih ga nulis. Dan gawatnya sekarang saya sepertinya telah menjadikan blog ini sebagai buku harian. Biarin dech... yang penting apa yang saya tulis masih dalam koridor dan batas yang jelas. 

Barusan saya nganterin orang tua (ibu ma bapak) ke pool Damri, setelah 3 bulan di sini... beliau tetep aja ga bisa lupa sama rumah sendiri. Walopun saya sudah mempersilakan mereka berlaku seperti di kampung dan melakukan apa saja seperti yang biasa beliau lakukan...tetep aja ga bisa membuat mereka bertahan lebih lama lagi di sini.  

Entahlah kelak apa yang saya lakukan bila seusia beliau. Apakah saya akan berkeliling2 juga dari satu rumah anak ke rumah anak yang lain..? ataukah saya punya satu kesibukan yang membuat enggan untuk pergi meninggalkan rumah. Kalau orang tua saya mempunyai akar yang kuat dengan kampung halaman...bisa jadi itulah yang membuat mereka ga bisa lepas dari sana. 

Tapi... saya..., saya yang udah menghabiskan waktu lebih lama di rantau daripada kota kelahiran.. dan mempunyai suami bukan dari daerah yang sama dan kemudian bermukim di kota yang terpisah laut dan gunung dari kampung halaman...akankah akan merasakan keterikatan yang kuat bila masa tua sudah bersama saya...???

Dan sementara di sinipun... saya ga pernah merasa sebagai bagian dari kota ini. Pernah satu ketika saya tanya sama anak2...seandainya mereka ditanya oleh orang lain, "kamu orang mana...?"
Anak pertama bilang "Saya orang Bogor.."
Anak tengah bilang "Saya orang Minang"
Sementara yang kecil masih bingung...
Hadeuuuuuhhhhh.....galau yang penting di pagi hari...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar